Sosok selebriti Instagram atau selebram Furi Harun mendadak menjadi sorotan warganet yang menghujatnya. Pasalnya Furi dianggap musyrik lantaran kerap kali berinteraksi dengan teman gaibnya melalui mediator boneka.
Beberapa artis yang kini menjadi kolektor spirit dolls juga mengaku membeli boneka arwah dari Furi Harun. Wanita yang punya 349 boneka arwah dari berbagai negara itu menjualnya di akun Instagram.
Furi Harun sendiri memiliki kelebihan yang berbeda dari orang lain yang didapatkannya turun temurun dari sang nenek. Kemampuannya itu adalah bisa berkomunikasi dan melihat yang tak kasat mata sehingga Furi disebut sebagai anak indigo.
"Jadi saya baru ketemu nenek saya itu setelah SMP, karena beliau tinggalnya di Sukabumi. Kalau dari kakak-kakak saya sendiri tidak ada nurunin. Cuman kebetulan nenek dulunya sebelum meninggal pernah jadi kuncen di Pelabuhan Ratu," ungkap Furi dalam program Sosok 20detik.
"Saya sempat ketemu beliau waktu SMP, akhirnya sekarang sudah meninggal. Dan itu hanya dua kali ketemu sama nenek. Jadi saya tahu bahwa yang ternyata apa yang saya lihat ini, sama dengan nenek saya juga lihat," lanjutnya.
Wanita 40 tahun ini mulai menyadari dirinya bisa melihat yang tak kasat mata ketika bermain dengan teman-temannya. Saat itu, Furi kecil melihat sesuatu yang tidak lazim di atas pohon cengkeh.
"Saya tanya ke teman saya, 'Kamu ngeliat itu nggak?', 'Nggak' jawab teman saya. Tapi saya tidak takut. Jadi waktu itu justru saya ngerasa bahwa teman-teman saya kayaknya tidak normal deh, saya yang normal," ujarnya.
Kejadian tersebut tentu langsung membuat tanda tanya besar. Lantas, sesampainya di rumah, Furi langsung bercerita ke orangtuanya tentang apa yang ia alami hari ini.
"Karena orangtua itu pimpinan ponpes, pondok pesantren dan sangat religius, jadi katanya 'Banyak doa saja, makanya jangan main Maghrib-maghrib. Nggak ada, hantu itu nggak ada. Berarti kamu kurang doa, kamu jangan main Maghrib lagi'," cerita Furi di program Sosok.
Tipe indigo yang ada di diri Furi termasuk dalam tipe medium interdimensional. Yang artinya adalah orang yang bisa berkomunikasi dengan arwah yang sudah meninggal.
"Pada saat orang bertanya tentang sesuatu yang sudah meninggal, biasanya akan muncul gambaran. Tetapi kalau bertanya tentang orang yang masih hidup, tidak bisa." ujarnya.
Furi menjelaskan jika pendidikan terakhirnya lulus SMA kemudian menikah pada usia 26-27 tahun. Dia kini sudah mempunyai tiga orang anak. Dan aktif berkarier setelah mempunyai anak.
Lalu bagaimana cerita Furi yang menjadi orang tua asuh 349 boneka arwah?
Saat ini Furi Harun dikenal sebagai kolektor boneka arwah atau spirit dolls. Bisa juga Furi disebut sebagai orang tua asuh dari 349 boneka yang dibelinya dari berbagai negara. Mulai dari Italia, Jerman, Amerika, Thailand, dan China. Furi mengatakan dia masih belum menemukan pabrik Indonesia yang mengeluarkan boneka-boneka vinyl.
"Profesi sekarang mungkin lebih kayak spirit dolls collector. Karena sebelumnya saya memang aktif di komunitas Indigo terutama di Bali," ucap Furi.
Wanita kelahiran Sukabumi dan dibesarkan di Kunigan, Cirebon ini mengungkapkan boneka yang dimilikinya ada isinya pun hanya diisi dengan arwah anak kecil. Misal dari bayi yang diaborsi dan hanya ada dua boneka yang diisi dengan orang dewasa. Furi mengaku tidak mau mengasuh arwah yang meninggalnya disebabkan karena bunuh diri.
"Cuma memang untuk yang bunuh diri saya tidak buka komunikasi. Agak posesif. Kalau yang dibunuh ya Alhamdulillah kayak Gan En (salah satu boneka asuh milik Furi), mereka sudah pulang (ke rumah Tuhan)," cerita Furi Harun.
Furi menyebutnya boneka arwah atau spirit dolls adalah rumah sementara untuk arwah yang masih belum bisa berdamai dengan kenyataannya. Namun, Furi juga selalu mengingatkan para arwah yang ada dalam boneka tersebut untuk tidak berpikir bisa hidup selamanya di dalam boneka ini.
"Saya selalu bilang, 'Ini rumah sementara. Jadi jangan pernah berekspektasi kalian akan hidup selamanya di sini. Karena usia Mami Furi juga terbatas. Jadi mudah-mudahan kalian bisa memaafkan, dan bisa pulang ke Tuhan'," ujar Furi sambil tersenyum.
Hal yang sangkut paut dengan mistis tentu masih menarik perhatian masyarakat Indonesia. Namun, tidak sedikit pula orang-orang yang tidak percaya dan memandang kelebihan Furi dengan sebelah mata.
"Tanggapan saya itu adalah hak semua orang, termasuk keluarga saya sendiri pun mereka ada yang tidak percaya. Tapi kita tetap family, kita tetap keluarga. Jadi balik lagi ke masing masing orang," tegasnya.
Berkat kelebihan yang dimilikinya, Furi Harun masuk ke dalam komunitas Ghost Hunter International. Namun diakui Furi bahwa ia tidak aktif mengikuti kegiatan di komunitas tersebut. Karena aksi-aksinya lumayan ekstrim, maka Furi harus 'memagari' diri sendiri agar tidak 'diserang'.
Furi Harun saat ini membuka adopsi boneka arwah. Tidak asal, tentu siapapun calon adopternya harus sesama kolektor boneka arwah dan bisa merawat boneka tersebut. Dan yang pasti tidak menyalah gunakan boneka tersebut untuk media-media negatif lainnya.
Harga boneka arwah yang ditawarkannya beragam. Dimulai dari angka Rp 500 ribu sampai ratusan juta rupiah. Diakui Furi pada masa pandemi ini bisnisnya terdampak. Jika sebelumnya dia bisa mendapatkan hingga Rp 100 juta dari bisnis boneka arwah, kini hanya laku di kisaran Rp 25 juta sampai Rp 30 juta.
Harapan Furi Harun agar bisa mengantarkan anak-anak asuh ini kembali ke Tuhan. Agar tidak dijadikan sebagai media-media untuk mencelakai orang.